Kamis, 12 Juli 2012

Mengapa Terjadi Obesitas????


A.    Mengapa Terjadi Obesitas?
Terjadinya obesitas dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya faktor genetik (keturunan), psikologis, kurangnya melakukan aktivitas fisik, dan pola makan yang tidak teratur. Dari semua faktor ini, obesitas yang dikarenakan faktor genetik inilah yang paling sulit untuk diatasi. Penelitian gizi di Amerika melaporkan bahwa apabila salah satu orang tuanya menderita kegemukan, maka peluang untuk melahirkan anak yang gemuk sebesar 40-70%, dan apabila kedua orang tuanya menderita kegemukan maka peluang untuk melahirkan anak gemuk sebesar 70-80%. Selain faktor genetik, obesitas yang disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur ini menarik untuk dibahas karena pada dasarnya obesitas yang disebabkan oleh faktor ini dapat dikendalikan, mudah diatasi, dan berat badannya lebih mudah dikembalikan seperti semula (berat badan ideal).
Obese yang di mulai dari masa anak-anak lebih sulit untuk diturunkan berat badannya saat dewasa karena kegemukan pada masa anak-anak akan membentuk sel tubuh yang jumlahnya melebihi jumlah sel normal. Namun, bagi orang tua yang mempunyai anak dengan kondisi badan tidak normal/ gemuk  tidak perlu khawatir karena resiko kegemukan anak saat menjadi dewasa dapat diminimalkan dengan pengaturan pola makan setiap hari. Buku ini akan menyajikan beberapa menu untuk mengatur pola makan dengan menu 14 hari berulang.
Pola makan yang tidak teratur seperti makan berlebihan, makan terburu-buru, salah memilih dan mengolah makanan, serta kebiasaan mengemil makanan ringan yang sulit ditinggalkan oleh seseorang yang telah kecanduan “nyemil” merupakan faktor pendukung terjadinya obesitas. Dengan semakin tingginya aktivitas kerja seseorang, waktu untuk berolahraga dan makan semakin berkurang, bahkan sebagian orang tidak sempat untuk pergi ke kantin pada jam istirahat untuk menyempatkan makan dan menikmati apa yang dikonsumsinya. Sebagian membawa bekal dan sebagian besar memesan makanan junk food/ fast food dengan sistem pemesanan (delivery service) yang akhir-akhir ini semakin marak karena berpeluang meraih omset tinggi dan banyak orang yang membutuhkannya. Selain karena adanya pelayanan makanan yang begitu mudah, dengan tersedianya berbagai fasilitas yang memudahkan untuk beraktifitas, seperti eskalator, lift, dan sebagainya yang mengurangi aktivitas fisik seseorang memicu terjadinya obesitas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar